INVESTASI, JENIS-JENIS INVESTASI, PERBEDAAN INVESTASI & MENABUNG,

INVESTASI

investasi ialah salah satu langkah strategis dalam merencanakan kehidupan masa depan yang mapan. Dengan berinvestasi, maka Anda merasa aman di masa tua. investasi merupakan salah satu cara dalam mengembangkan jumlah uang atau harta yang Anda miliki saat ini.

PENGERTIAN INVESTASI

Investasi adalah suatu istilah dengan pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. Istilah tersebut berhubungan dengan suatu bentuk aktiva dengan harapan mendapatkan keuntungan pada masa depan. Terkadang, investasi bisa disebut juga sebagai penanaman modal.

Berdasarkan teori ekonomi, investasi berarti pembelian (dan produksi) dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi yang akan datang (barang produksi). Suatu pertambahan pada pendapatan akan mendorong investasi yang lebih besar, di mana tingkat bunga yang lebih tinggi akan menurunkan minat untuk investasi sebagaimana hal tersebut akan lebih mahal dibandingkan dengan meminjam uang.

produk

Produk investasi dikenal sebagai efek atau surat berharga. Definisi efek adalah suatu instrumen bentuk kepemilikan yang dapat dipindah tangankan dalam bentuk surat berharga, saham/obligasi, bukti hutang (Promissory Notes), Reksa dana, Hak untuk membeli suatu saham (Rights).

PERBEDAAN INVESTASI DAN MENABUNG

Secara sekilas, nabung dan investasi ini merupakan kegiatan yang sama-sama menyimpan uang. Tapi ternyata masih banyak yang belum paham bahwa menabung dan investasi adalah kegiatan yang berbeda.

Lantas di mana sih bedanya?

Menabung adalah kegiatan memisahkan sejumlah uang untuk disimpan yang mana uang tersebut masih dapat digunakan sewaktu-waktu jika diperlukan. Biasanya dilakukan untuk jangka pendek. Beda dengan investasi yang memiliki tujuan jangka panjang.

Para investor akan mendapatkan hasil dari investasinya itu minimal setelah lima tahun. Kegiatan investasi dilakukan dengan cara menanamkan modal yang kita miliki dengan harapan akan mendapatkan pertumbuhan nilai di kemudian hari dan menambah penghasilan.

Kategori	investasi	menabung
Definisi	Kegiatan menanam modal dengan harapan akan berkembang dan bertambah nilainya	Kegiatan menyimpan uang untuk dapat digunakan sewaktu-waktu
Tujuan	Untuk memenuhi kebutuhan keuangan jangka panjang	Untuk memenuhi kebutuhan keuangan jangka pendek
Fungsi	Berfungsi sebagai media untuk mengembangkan aset dan memenuhi tujuan keuangan jangka panjang.	Berfungsi sebagai dana cadangan untuk berbagai keperluan pembiayaan jangka pendek
Risiko	Risiko besar dan risiko sebanding dengan return	Risiko kecil
Interest/bunga	Kemungkinan bunga yang didapat cukup Besar	Bunga yang akan didapat kecil
Kemudahan akses	Tidak mudah dicairkan karena tidak dapat dicairkan sewaktu-waktu	Cukup mudah dicairkan kapan saja
Bentuk/objek	Deposito, saham, emas/ logam mulia lainnya, properti, reksadana, dan obligasi,dll	uang
kelemahan	-risiko besar -investasi berisiko merugi jika investor tidak ahli dalam berinvestasi -investasi emas tidak bisa diambil sewaktu-waktu	-bunga kecil -uang tidak bisa berkembang -dikenai biaya administrasi tiap bulannya -tidak bisa mengambil tabungan dalam jumlah besar

JENIS – JENIS INVESTASI

1. Investasi Properti

Keuntungan investasi properti umumnya nilai properti terus meningkat dari tahun ke tahun. Inilah yang membuat properti menjadi investasi jangka panjang yang populer. Tapi selain keuntungan, kerugian juga terlihat sangat jelas. Seperti dimana Anda akan mengeluarkan biaya yang tinggi, properti yang dibeli tentunya juga akan membutuhkan perawatan untuk menjaganya agar memiliki nilai jual yang tinggi pada jangka waktu beberapa tahun kedepan, dan pastikan juga Anda siap dengan resiko kerusakan yang mungkin akan timbul setelah masa sewa usai.

Ada dua pilihan untuk dapat memperoleh keuntungan dari investasi property ini:

1.       Anda dapat menunggu sampai nilai properti naik dan kemudian Anda menjualnya.

2.      properti yang dimiliki dapat disewakan, dimana passive income akan menjadi suatu keuntungan yang sangat menarik tentunya.

Ada hal yang harus diperhatikan ketika ingin berinvestasi properti, yaitu:

1.      Tentukan tujuan investasi yang spesifik

Dalam menetapkan tujuan tersebut kita harus realistis karena itulah yang akan kita raih. Kalau kita tidak realistis dan tanpa melihat kondisi keuangan yang sekarang, Paling tidak pastikan dulu bahwa ketika akan memulai investasi properti, tujuan investasi anda adalah jangka menengah hingga jangka panjang yang berarti tiga hingga lebih dari lima tahun.

2.      Cermati peta perencanaan wilayah

Setiap wilayah memiliki peta perencanaan yang dilakukan oleh pemerintah daerah yang bekerja sama dengan tim-tim konsultan perencanaan. Dan anda harus mencari informasi tentang perencanaan wilayah tersebut agar menanamkan investasi pada lokasi yang tepat.

3.      Menjadi follower terlebih dahulu

Beberapa pakar investasi menyarankan anda untuk menjadi follower terlebih dahulu. Yaitu ketika anda baru memulai dengan modal yang terbatas, anda lebih baik menjadi pengikut para pionir,karena menjadi pionir biasanya mengeluarkan dana yang amat besar untuk edukasi pasar dan dana iklan. Bila anda sudah memiliki dana yang cukup dan pengalaman yang mumpuni, barulah anda bisa memberanikan diri untuk menjadi pionir.

4.      Pilih cara pembayaran yang dicicil

Anda perlu memikirkan strategi pembayaran dengan cara dicicil, ada seorang pakar investasi, menyarankan untuk maksimal utang atau cicilan membayar utang ialah 30% dan untuk ambil tenor yang cukup lama supaya tidak memberatkan cash flow keuangan bulanan anda. Dan sekarang juga Bank Indonesia sudah memberikan aturan uang muka yang harus kita bayar sebagai investor minimal 30% dari nilai properti.

5.      Perhatikan pertumbuhan return positif

Anda perlu mencari aset yang returnnya positif (necessary condition) dengan pertumbuhan return yang juga positif (sufficient condition). Return positif terjadi jika harga aset naik dari tahun ke tahun. Sebagian besar properti atau saham memenuhi kriteria ini, tetapi tidak banyak properti dan saham yang mampu memberikan pertumbuhan return positif.

6.      Memerhatikan time value

Waktu merupakan hal sangat berharga dalam bisnis, karena kenaikan harganya bisa meningkat dalam waktu singkat. Contoh, dari sisi internasional, harga tanah di Indonesia masih murah dibandingkan dengan tanah di negara tetangga. Itulah kenapa setiap detik harga tanah di Indonesia bisa mengalami kenaikan. Tapi hal itu bisa diatasi dengan perencanaan yang matang dan memperhatikan betul time value ini.

7.      Memilih kategori low end

Tidak salah jika anda memilih kategori properti yang masih low end. Artinya, jika anda investasi rumah, anda bisa memilih rumah dengan spesifikasi yang sederhana terlebih dahulu. Tujuannya tentu saja adalah agar sesuai dengan besaran modal anda, anda bisa menambahkan modal yang lumayan itu mengembangkan bisnis atau properti yang lain.

8.      Mengubah jenis properti bila diperlukan

Bila anda memiliki dana yang cukup, ada saran untuk mengubah fungsi dari jenis properti yang anda beli. Contohnya dalam skala kecil, anda bisa mengubah rumah sewa anda menjadi tempat kos-kosan dengan banyak kamar.

9.      Berani ambil risiko

Yang terakhir, berani untuk ambil risiko. ini adalah modal utama yang sangat berpengaruh. Setelah anda membuat rencana dengan matang dan memperhitungkan segalanya, ini saatnya untuk mewujudkan rencana tersebut. keberanian ini biasanya muncul dari hasil perencanaan yang matang dan terukur.

2. Investasi Logam Mulia

Logam mulia merupakan salah satu jenis investasi klasik yang dapat Anda pilih. Investasi ini telah populer dikalangan masyarakat Asia dari zaman dahulu hingga sekarang. Harga emas bisa juga berubah dalam jangka pendek, namun tetap terjaga nilainya dalam jangka panjang.

Yang sangat penting yaitu anda harus menyediakan suatu tempat aman untuk menyimpan setiap emas maupun logam mulia yang telah Anda beli. Ada jenis - jenis logam mulia yang bagus untuk diinvestasikan, yaitu:

1.      Perak

Jenis logam yang satu ini bisa jadi pilihan investasi kamu. Saat ini masih ada negara-negara yang menggunakan perak sebagai bahan dasar mata uangnya. Dibanding emas, harga perak cenderung lebih stabil. Seperti yang ditampilkan di Silverprice, harga emas memang menurun sejak kenaikannya tahun 2011. Tapi saat seperti inilah waktu yang paling pas buat berburu perak. Harga perak saat ini berada di kisaran Rp 6,9 jutaan per kilogram. Itu berarti per gramnya sekitar Rp 6.936.

2.      Paladium

Ternyata logam ini ternyata cocok juga buat investasi. Sama seperti emas, paladium itu tidak mudah rusak oleh korosi dan oksidasi. Paladium juga jadi bahan campuran buat menghasilkan emas putih. Campuran emas dan paladium lebih mudah dibentuk menjadi perhiasan aneka bentuk. Dulu paladium pernah turun pada tahun 2016. Saat itu harganya sekitar US$ 16 atau Rp 237.688 per gram. Sementara saat ini, seperti yang diinformasikan Bullion by Post harganya sekitar US$ 24 atau Rp 356.532.

3.      Platina

Perbedaan platina dengan paladium dan logam mulia lainnya ialah punya warna yang lebih berkilau. Soal harga, platina pernah menjadi primadona dari tahun 2002 hingga 2008. Harganya yang tahun 2002 sekitar US$ 13 per gram melonjak naik hingga menyentuh angka US$ 70 tahun 2008. Sayangnya, tidak berlangsung lama. Kemudian turun ke angka US$ 26. Dan kini harganya berada di angka US$ 25.

4.      Emas

Emas ialah logam mulia yang paling dicari. Tidak heran kalau harganya lebih mahal dibanding logam mulia lainnya. Menurut situs Logam Mulia, harga emas saat ini berada di posisi Rp 651 ribu. Prospek investasi emas terbilang cerah karena harganya cenderung naik.

Ada 5 cara untuk berinvetasi logam mulia, yaitu:

1.      Titip Emas (Logam Mulia)

Salah satu layanan Pegadaian adalah penitipan emas dengan biaya yang relative murah dan jaminan keamanan. Biaya penitipan emas di Pegadaian sekitar Rp 20.000 per 100 gram per bulan. Jika seseorang memiliki emas seberat 500 gram, maka biaya titip yang harus dibayarkan adalah 5 x Rp 20.000 = Rp 100.000 per bulan 

2.      Mencicil Emas (Logam Mulia)

Masyarakat bisa mencicil emas atau logam mulia di Pegadaian. Caranya cukup sederhana, pilih logam mulia yang ingin dibeli (beratnya). Setelah itu bayar uang muka (down payment) sebesar 20%  – 30% harga emas. Setelah itu cicil sisanya selama 1 bulan hingga 36 bulan. Setelah menyelesaikan administrasi dan biaya-biayanya, kita dapat menerima emas dalam waktu 1 – 2 minggu dari waktu pelunasan.

3.      Tabungan Emas (Logam Mulia)

Solusi untuk masyarakat yang ingin berinvestasi logam mulia dengan dana terbatas bisa dengan layanan Pegadaian. Kita dapat membeli emas dengan biaya mulai dari Rp 5.000 atau berat minimal 0,01 gram. Harga emas di tabungan emas, tentu saja disesuaikan dengan harga transaksi.

4.      Gadai Emas (Logam Mulia)

Dipegadaian juga ada layanan gadai emas. Pegadaian akan memberikan pinjaman dengan jaminan emas Anda. Jika Anda dapat membayar utang Anda, maka Anda dapat menebus emas Anda. Nilai pinjaman gadai emas bervariasi dari 85% harga emas. Biasanya lama penitipan emas di Pegadaian adalah 4 bulan dan dapat diperpanjang dengan tambahan biaya sewa.

5.      Arisan Emas (Logam Mulia)

Yang terakhir yaitu dengan arisan emas (logam mulia). Caranya kita mengajukan permohonan ke kantor Pegadaian dan membentuk kelompok. Pengundian dilakukan setiap bulannya dan minimal emas 1 gram. Besaran arisan akan disesuaikan dengan berat emas yang akan dibeli. Harga yang ditetapkan adalah harga flat, jadi harga emas di pasar mau naik atau turun, akan tetap mendapatkan harga yang sama.

3.    Reksa Dana

Bila anda membeli reksa dana berarti Anda berinvestasi di berbagai produk investasi seperti saham, obligasi, dan deposito. Manajer Investasi mengumpulkan dana dari banyak investor kemudian olah dananya dengan strategi khusus. Saat ini, cukup dengan seratus ribu Rupiah Anda sudah dapat mulai berinvestasi di reksa dana. Dan Anda dapat berinvestasi walau sebelumnya tidak memiliki pengalaman, dan juga tanpa harus mendalami dan terus-menerus memantau pergerakan harga saham. Karena ada Manajer Investasi yang melakukannya untuk Anda.

Investasi reksadana juga tidak membutuhkan dana yang besar karena ada banyak produk reksadana yang jumlah minimal pembeliannya berkisaran 50-100 ribu. Untuk mulai berinvestasi reksadana, bisa mendatangi bank yang menyediakan jasa investasi reksadana ataupun kantor manajer investasi. Jika sudah mengajukan aplikasi investasi reksadana, Anda akan menerima rekening investasi. Jumlah minimal investasi reksadana juga beragam a nda bisa memilih yang sesuai dengan kondisi keuangan Anda. Perhatikan juga biaya yang mungkin dikenakan pada tiap transaksi. layanan e-banking bisa memudahkan anda dalam bertransaksi reksadana.

Jenis - jenis Reksadana

1. Reksadana Pasar Uang (Money Market Fund)

Reksadana pasar uang adalah jenis reksadana yang melakukan investasi pada jenis instrument pasar uang dangan masa jatuh tempo kurang dari satu tahun. Bentuk investasinya seperti: time deposit (deposito berjangka), certificate of deposit  (sertifikat deposito), Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Surat Berharga Pasar Uang (SBPU) dan berbagai jenis instrumen investasi pasar uang lainnya. Investasi ini memiliki risiko relatif paling rendah dibandingkan reksadana jenis lainnya.

2. Reksadana Pendapatan Tetap (Fixed Income Fund)

Reksadana pendapatan tetap adalah jenis reksadana yang menginvestasikan sekurang-kurangnya 80 persen dari aktivanya dalam bentuk efek utang atau obligasi. Bertujuan untuk menghasilkan tingkat pengembalian yang stabil. Risikonya relatif lebih besar daripada reksadana pasar uang.

3. Reksadana Campuran (Balance Mutual Fund)

Reksadana campuran adalah jenis reksadana mengalokasikan dana investasinya dalam portofolio yang bervariasi. Bisa berbentuk saham dan dikombinasikan dengan obligasi. Tujuannya untuk pertumbuhan harga dan pendapatan. Risiko reksadana campuran berpotensi tingkat pengembalian yang relatif lebih tinggi dibandingkan reksadana pendapatan tetap.

4. Reksadana Saham (Equity Fund)

Reksadana saham adalah jenis reksadana yang menginvestasikan sekurang-kurangnya 80 persen dari aktivanya dalam bentuk efek yang bersifat ekuitas. Bertujuan untuk pertumbuhan harga saham atau unit dalam jangka panjang. Risikonya relatif lebih tinggi dari reksadana pasar uang dan reksadana pendapatan tetap, namun memiliki potensi tingkat pengembalian yang paling tinggi.

Keuntungan Berinvestasi di Reksadana

a)      Investor reksadana dapat melakukan diversifikasi investasi tanpa harus memiliki modal yang besar.

b)      Akan terkumpul dana dalam jumlah besar sehingga manajer investasi dapat melakukan diversifikasi pada produk investasi di pasar modal maupun di pasar uang.

c)      Melalui reksadana para investor pemula sekalipun dapat ikut merasakan manisnya keuntungan berinvestasi di pasar modal.

d)      Investor tidak perlu repot-repot untuk memantau kinerja investasinya. Karena itu bisa ditangani oleh manajer investasi profesional yang sudah berpengalaman dalam hal pengelolaan dana.

Risiko Berinvestasi di Reksadana

a)      Risiko berkurangnya nilai unit penyertaan. Risiko yang dipengaruhi oleh turunnya harga dari efek saham, obligasi, atau surat berharga lainnya.

b)      Adapun risiko likuiditas adalah risiko menyangkut kesulitan yang dihadapi manajer investasi

4.    Investasi saham di pasar modal

Yang terjadi di pasar modal adalah salah satunya transaksi jual beli saham. Karena kegiatan ini, harga saham sangat bergantung pada kondisi pasar dan selalu mengikuti/melebihi persentase inflasi di sebuah negara.

Pada pasar modal terdapat bagian-bagian yang melibatkan banyak pihak di dalamnya, yaitu:

A.     Self Regulatory Organization 

Disini berisi pihak-pihak yang menyelenggarakan kegiatan permodalan di dalam pasar yang menyimpan dana masyarakat tersebut. Aturan-aturan mengenai pasar modal pun kerap dibuat di bagian ini. self regulatory organization di pasar modal ada tiga jenisnya, yaitu:

1. Bursa Efek Indonesia (BEI)

Bursa Efek Indonesia (BEI) bisa dibilang sebagai event organizer dalam kegiatan permodalan di pasar modal. BEI menyediakan sistem dan sarana untuk penyelenggaraan pasar modal. Di sini, para pelaku pasar modal dapat memperdagangkan efek berikut sahamnya.

2. Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI)

Tidak hanya saham saja, namun juga menyangkut kliring maupun bursa. Sama seperti BEI, Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) menjadi penyelenggara jasa kliring di negeri ini. KPEI juga menyediakan layanan penjaminan penyelesaian transaksi bursa.

3. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)

Bank kustodia bersifat hanya sebagai pengelola dana yang merupakan investasi titipan masyarakat. Kegiatan untuk investasinya sendiri dilakukan di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

B.     Pelaku Pasar Modal 

1. Emiten

Emiten adalah perusahan yang menawarkan saham maupun obligasi kepada masyarakat. barang yang emiten perdagangkan harus sudah tercatat di BEI baru bisa dibeli oleh masyarakat.

2. Investor

Investor adalah pembeli barang yang ditawarkan oleh emiten, Investor tidak harus selalu perseorangan, ada juga investor yang diatasnamakan oleh institusi tertentu ataupun pihak asing.

C.     Peran Perusahaan Efek

Di sini peran perusahaan efek pada pasar modal. Perusahaan efek atas izin dari regulator memiliki kuasa untuk menjalankan kegiatan usaha di pasar modal.

1. Perantara Pedagang Efek

Jenis perusahaan efek yang satu ini dikenal sebagai broker atau dealer. Mereka berfungsi melakukan jual-beli efek untuk kepentingan diri sendiri maupun atas pihak lain.

2. Penjaminan Emisi Efek

Apabila broker melakukan jual-beli dengan kuasa penuh dari dirinya, penjaminan emisi efek hanya menjadi pihak yang ditugaskan. Penjaminan emisi efek terlebih dahulu harus mendapatkan izin untuk menerbitkan ataupun menjual efek dari pihak lain. Mereka juga harus memastikan efek tersebut terjual dalam penawaran umum di lantai bursa.

3. Manajer Investasi

Dari ketiga jenis perusahaan efek, manajer investasi menjadi yang paling terkenal sebab sering kali digabungkan di masyarakat. Tidak seperti dua jenis perusahaan efek lainnya, manajer investasi hanya mengelola dana dari pelaku investasi yang menjadi nasabahnya.

D.    Lembaga Penunjang 

1. Biro Administrasi Efek

Wewenang lembaga ini berdasarkan kontrak dari emiten. Dari kontrak tersebut, Biro Administrasi Efek bertugas mencatat kepemilikan efek sekaligus pembagian hak dari efek tersebut.

2. Kustodian

Kustodian menjadi tempat penitipan efek dari investor yang menjadi nasabahnya. Ia mewakili para pemodal untuk menerima bunga, deviden, atau hal lainnya dari investor, yang kemudian akan ditransaksikan kembali kepada pemodal tersebut.

3. Wali Amanat

Sama seperti kustodian, wali amanat memiliki wewenang menjadi wali dari pemegang efek. Perbedaannya, wali amanat hanya mewakili kepentingan yang bersifat utang.

4. Pemeringkat Efek

Lembaga penunjang yang satu ini memiliki wewenang untuk menilai dan memberikan peringkat kepada efek-efek di pasar modal yang bersifat utang.

E.     Profesi Penunjang Dan Manfaat Pasar Modal 

a)      Akuntan, bertugas membuat laporan keuangan audit.

b)      Konsultan hukum, menyediakan laporan legal audit.

c)      Penilai, melaporkan hasil penilaian dan mencatatnya.

d)      Notaris, melegalisasi dokumen-dokumen perusahaan yang bermain efek.

F. Manfaat Keberadaan Pasar Modal

1. Sumber Pendanaan bagi Dunia Usaha

Perusahaan tentu memiliki pemasukan modal untuk mengembangkan kegiatannya menjadi lebih besar, kini pasar modal bisa dijadikan alternatif guna memperoleh sumber pendanaan bagi banyak perusahaan.

2. Wahana Investasi bagi Pemodal

Pasar modal memberikan kesempatan kepada masyarakat yang memiliki dana yang cukup untuk menginvestasikan uangnya dengan harapan ada nilai pengembalian yang tinggi.

3. Menciptakan Lapangan Kerja

Berbagai kepentingan di pasar modal juga membuat pihak-pihak yang terkait di dalamnya bertambah pula, baik secara individu maupun organisasi. Secara tidak langsung menciptakan lapangan kerja dengan berbagai posisi.

Untuk memiliki saham anda harus memiliki rekening saham terlebih dahulu, berikut ini  persyaratan membuka rekening saham, yaitu:

1. ID Card: KTP/KITAS/Passport, ID Card adalah syarat wajib bagi Anda yang ingin membuka rekening saham.

2.  NPWP, dokumen ini juga menjadi syarat wajib saat pembukaan rekening efek.

3.  Cover Buku Tabungan juga termasuk salah satu syaratnya. Untuk memudahkan pihak sekuritas memeriksa rekening bank nasabah.

4.  No Identitas KSEI, persyaratan ini hanya berlaku bila Anda yang sebelumnya sudah mempunyai rekening saham dan ingin membuka rekening kedua.

5.  Fotokopi KTP suami, fotokopi NPWP suami, dan juga fotokopi Kartu Keluarga biasanya juga perlu disertakan bila pekerjaan Anda adalah seorang Ibu Rumah Tangga.

6.  Meterai Rp 6.000, Anda dapat sediakan uang untuk membeli meterai. Meterai yang dibutuhkan antara 2-8 meterai.

Setelah itu ialah langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk membuka rekening saham Anda:

1.    Bertemu Broker dan Membuat Rekening

Setelah Anda menentukan pilihan broker, bila Anda ingin membuka rekening saham secara online, Anda dapat mengunduh formulir online yang disediakan oleh perusahaan sekuritas di website-nya. Atau bila Anda memiliki teman yang dapat merekomendasikan seorang broker tertentu, Anda pun dapat membuat janji dengan broker untuk bertemu langsung untuk membukakan rekening Anda.

2.    Mengisi Formulir dan Melampirkan Persyaratan

Setelah itu anda dapat mengisi formulir pembukaan rekening, termasuk rekening saham dan rekening dana investor. Jangan lupa juga untuk melampirkan persyaratan pembukaan rekening.

3.    Memilih dan Membuka RDI

Formulir pembukaan rekening saham ini pun umumnya terdiri menjadi dua bagian, yaitu pembukaan rekening saham dan pembukaan rekening dana investor (RDI).

https://id.wikipedia.org/wiki/Investasi   diakses 23-11-2018 pukul 18:30 WIB

https://www.akseleran.com/blog/pengertian-investasi-dan-cara-berinvestasi/ diakses 23-11-2018 pukul 18:30 WIB    

https://apaperbedaan.com/menabung-dan-investasi/  diakses 23-11-2018 pukul 19:30 WIB

https://koinworks.com/blog/jenis-investasi-populer/  diakses 23-11-2018 pukul 20:40 WIB

http://www.aberdeen-asset.com/tengoldenrulesid/article/jenis-jenis-investasi.html  diakses 23-11-2018 pukul 21:00 WIB

https://www.finansialku.com/5-cara-investasi-logam-mulia-antam/  diakses 23-11-2018 pukul 21:07 WIB

https://koinworks.com/blog/cara-investasi-reksadana/ diakses 23-11-2018 pukul 21:15 WIB

https://www.moneysmart.id/jangan-salah-bedanya-menabung-dan-investasi/  diakses 23-11-2018 pukul 21:20 WIB

https://www.carajadikaya.com/10-tips-investasi-properti/  diakses 23-11-2018 pukul 21:35 WIB

https://www.moneysmart.id/logam-mulia-paling-cocok-buat-investasi/  diakses 23-11-2018 pukul 21:50 WIB

https://m.bareksa.com/id/text/2018/07/17/pengertian-reksadana-jenis-keuntungan-dan-risikonya/19792/news  diakses 23-11-2018 pukul 22:00 WIB

https://www.cermati.com/artikel/investasi-di-pasar-modal-perhatikan-dulu-hal-ini  diakses 23-11-2018 pukul 22:15 WIB